ABU AULIA - Gurah adalah
metode pengobatan dengan cara pengeluaran lendir yang kotor yang mengandung
kuman penyaki\t..
Secara teknis ramuan khusus dimasukan kedalam lubang hidung,
ramuan tersebut merangsang reaksi syaraf tubuh menekan, mendorong dan
mengeluarkan lendir kotor melalui hidung dan mulut, sehingga seluruh saluran
pernafasan pencernaan dan peredaran darah akan bersih dan lancar.
Proses
pengobatan gurah berlangsung antara 1 sampai 2 jam.
Manfaat
Gurah :
1.
Menyembuhkan berbagai penyakit seperti :
TBC, Asma,
Sinusitis, Sesak nafas, Nafas berat, Sakit paru-paru, Sakit Kepala, Migrain,
Mudah Pusing, Stress, Flu, Pilek, Alergi debu, pilek berkepanjangan, Batuk
menahun, Gangguan lambung, gangguan saluran pencernaan, dll
2.
Menjadikan Suara menjadi lebih kuat, keras, jernih nyaring, lantang dan
panjang,
Baik bagi
orang dengan profesi : Penceramah, reporter, MC, Qori’ah, Guru, Dosen.
Baik bagi
mereka yang menekuni Olah seni pernafasan, Olah ragawan
Pikiran
menjadi lebih jernih baik bagi pelajar dan Mahasiswa.
JENIS JENIS
GURAH
Gurah adalah
cara pengobatan tradisional untuk mengeluarkan lendir dari dalam tubuh dengan
menggunakan ramuan herbal yaitu berupa ekstrak daun Srigunggu (Clerodendron
Serratum).
Caranya dengan meneteskan cairan ekstrak daun Srigunggu ke mulut
atau lubang hidung Dalam perkembangannya, herbal yang digunakan tidak melulu
daun Srigunggu.
Beberapa terapis menggunakan jenis dedaunan dari tumbuhan
berkhasiat lainnya.
Tujuannya
juga mengalami perkembangan, dari yang semula untuk membersihkan tenggorokan
kini semua organ yang menghasilkan lendir bisa dibersihkan.
Tak terkecuali
untuk vagina, gurah diklaim bisa mengatasi keputihan atau sekedar mengurangi
lendir supaya sensasi ‘keset’ lebih terasa.
Daun Srigunggu merupakan salah satu
herbal yang paling banyak digunakan untuk gurah, karena memang dari ekstrak
tanaman inilah terapi gurah berkembang.
Khasiatnya juga sudah dibuktikan secara
ilmiah dan banyak dibuat dalam bentuk suplemen kapsul gurah.
Penelitian
yang membuktikan hal itu dilakukan tahun 2005, oleh Prof dr Soepomo Soekardono,
SpTHT-KL(K) dari Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada.
Dalam
kesimpulannya disebutkan gurah dengan ekstrak daun srigunggu efektif meredakan
gejala rinosinusitis kronis seperti ingus berlebih, bersin dan hidung tersumbat.
“Penelitian
pada rhinitis khronis dengan memakai gurah menunjukkan bahwa sesudah digurah
transport mukosilia melambat dibanding sebelum digurah dari hari kedua sampai
hari kesepuluh,” ujar Prof Soedomo